Rumah laba-laba
Tiang-tiang rumah itu
begitu rapuh
Dinding-dinding rumah itu
begitu tipis
Lantainya
tak sampai mengakar ke bumi
Atapnya
tak sampai menjulang ke langit
Rumah laba-laba
Rumah Darwin, Freud, Marx, Satre, Durkheim
dan,
bayang-bayang mereka
Rumah laba-laba
Mungkin juga engkau ingin
membengunnya
untuk kami
yang kini bermukim di rumah yang kami pahat
di gunung-gunung
Sudahlah,
Berhentilah merayu kami
dengan bunga dan kupu-kupu merah
Di rumah kami juga ada
bunga
bunga yang lain
Di rumah kami juga ada
kupu-kupu
kupu-kupu yang lain
Sudahlah,
Berhentilah merayu kami
Atau kami harus menyuruhmu pulang
ke rumah laba-labamu
yang telah rapuh
~~~INTHILAQ~~~
Maret, 1994
Tiang-tiang rumah itu
begitu rapuh
Dinding-dinding rumah itu
begitu tipis
Lantainya
tak sampai mengakar ke bumi
Atapnya
tak sampai menjulang ke langit
Rumah laba-laba
Rumah Darwin, Freud, Marx, Satre, Durkheim
dan,
bayang-bayang mereka
Rumah laba-laba
Mungkin juga engkau ingin
membengunnya
untuk kami
yang kini bermukim di rumah yang kami pahat
di gunung-gunung
Sudahlah,
Berhentilah merayu kami
dengan bunga dan kupu-kupu merah
Di rumah kami juga ada
bunga
bunga yang lain
Di rumah kami juga ada
kupu-kupu
kupu-kupu yang lain
Sudahlah,
Berhentilah merayu kami
Atau kami harus menyuruhmu pulang
ke rumah laba-labamu
yang telah rapuh
~~~INTHILAQ~~~
Maret, 1994
No comments:
Post a Comment